/**EDIT_TOMI */ /**EDIT_TOMI */

Selasa, 31 Maret 2009

Geng Motor di Bandung

Geng motor di bandung, sedikit banyak cukup meresahkan bagi warga bandung. Keberadaannya selama ini sering di-identikkan dan dikaitkan oleh tindakan-tindakan kriminal.


Beberapa geng motor di kota bandung antara lain XTC, Moonraker, Brigez dan GRB.
Dan dulu sih cerita soal gank motor ini sepertinya tidak heboh-heboh amat. Pengalaman saya soal dengan namanya gank motor ini cuma sekali. Dan saya kapok. Kebetulan dibonceng sama teman sekelas saya yang ikutan Moonraker. Tahu-tahu di daerah Cipaganti, kita diuber motor-motor entah siapa (XTC kali ya) yang ngajak balapan. Teman saya ngacir kencang banget. Sampai mata saya tidak bisa melihat pohon, rumah, orang atau mobil, cuma angin yang pedas menampar wajah, dan saya teriak keras banget.

Sekarang di koran dan televisi marak berita tentang 4 gank motor terkenal yang semakin meresahkan masyarakat Bandung karena tindakan mereka yang brutal: yaitu XTC, Moonraker, Brigez, dan GRB. Bergidik deh mendengar ritual yang mereka laksanakan dalam penerimaan anggota dan aksi-aksinya: melawan polisi, minum darah anjing, berkelahi tawuran antar gank, menjarah, memukuli korban, motong jari tangan dan lain-lain. Lho kok jadi kayak cerita Yakuza pake motong jari segala? Itu apa segitu kurang kerjaannya atau kurang banyak ya PR dari sekolah ya? Kok begitu mudahnya menyia-nyiakan masa muda untuk hal gaya-gayaan dan berbuntut jadi tindakan kriminal? Dan di Bandung pula! Padahal banyak muda yang menyebut dirinya sebagai ABCD: Anak Bandung Cinta Damai tea. Eh daripada balap-balapan, gebuk-gebukan dan menyakiti orang lain juga menyakiti orang tua kan mendingan ngeblog atau bikin kompos dari sampah kota Bandung gitu lho.

Untuk itu bagi anda yang baru berkunjung ke kota bandung, nasehat saya waspada aja. Apalagi kalo jalan-jalan di malam hari di seputaran kota bandung.

1 komentar:

  1. bulan depan saya tugas dinas di bandung sebagai medical rep dgn mobilitas siang malam menggunakan speda motor, kebetulan saya dari jakarta motor saya pun berplat nomor jakarta. ada nasehat atau saran buat saya ? trima kasih banyak

    BalasHapus